Konsep ruang yang mengurai makna ‘keindahan’ mata sebagai bagian vital dalam tubuh juga kehidupan dituangkan oleh kami Velospace saat merancang butik kacamata Paris Miki di lobi Fairmont Hotel, Senayan, Jakarta. Merk kacamata asal Jepang yang telah mendunia sejak tahun 1930 ini memercayakan desain interior dari gerai pertama dan terbarunya di Indonesia pada kami, untuk mengolah area seluas 120 m² ke dalam 4 bagian yakni ruang konsultasi dan display, ruang koleksi premium, ruang lensa kontak, dan laboratorium untuk tes mata.

Simbol penglihatan sebagai intisari dari bisnis optik yang diusung oleh Paris Miki diwujudkan kami dalam berbagai konsep desain. Termasuk mengambil inspirasi dari konsep pola dan bentuk mata manusia untuk membuat denah ruang. Penataan furnitur dan alur jalan pengunjung dibentuk seperti bentuk mata. Tak luput, detail seperti handle pada laci dan pintu masuk turut diaplikasikan. Dengan perhitungan teliti dan pengaturan kebutuhan, partisi lengkung yang membentuk ruang pun difungsikan sebagai tempat penyimpanan tambahan.

Semakin meluaskan konsep dan makna mata sebagai inti kehidupan, kami Velospace menambahkan metafora mata air untuk mempermanis desain ruang. Mata air ini disimbolkan oleh pertautan beberapa elemen dari kultur Asia, seperti ikan Koi yang dilukis tangan oleh Verik Angerik pada dinding di area konsultasi, sekaligus menjadi simbol dari sebuah kemakmuran dalam kehidupan yang juga dipancarkan dalam detail-detail warna emas pada interior retail ini.